|
Tweet |
Seorang penumpang perempuan dalam keadaan hamil sempat terjepit di tengah badan Kereta Api Argo Bromo Anggrek jurusan Jakarta-Surabaya yang menabrak Kereta Api Senja Utama, Sabtu (2/10/2010) dini hari. Beruntung, setelah berusaha keras lebih dari 2 jam, ia berhasil diselamatkan dalam keadaan hidup meskipun kedua kakinya patah.
Para korban yang tengah menjalani perawatan di Rumah Sakit terdekat
Indonesia kembali berduka, kali ini musibah transportasi kembali memakan korban, lagi lagi moda transportasi kereta api yang terlibat dalam musibah kali ini. Korban meninggalpun tidak sedikit. Data terbaru jenazah korban kecelakaan kereta api yang ada di RS Ashari Pemalang, Jawa Tengah, Sabtu pukul 10.00 sebanyak 18 orang, sedangkan enam korban tewas belum teridentifikasi. Di rumah sakit ini sembilan korban luka berat, dan dua luka ringan menjalani perawatan intensif. Berikut nama korban tewas yang
teridentifikasi di RS Ashari Pemalang:
Evakuasi Gerbong KA untuk selamatkan para korban yang terjebak
Korban yang meninggal di Rumah Sakit Azhari adalah:
1. Yenny (Ungaran)
2. Budi Setiawan
3. Hartiono (Gayamsari Semarang)
4. Andreas (Salatiga)
5. Fikri Handika Chairun (Bintaro)
6. Bachtiar (Cempaka, Kemayoran)
7. Hanna Adi Warsito (Gombel Semarang)
8. Yulianto (Blora)
9. Freddy Adopin Sihombing (Padang)
10. Felix Pahaling (Manyaran Semarang)
11. Tohirin
12. Eko Setiawan
13. Bayu
14. Danang Fajar
serta tujuh orang lainnya belum diketahui identitasnya.
1. Yenny (Ungaran)
2. Budi Setiawan
3. Hartiono (Gayamsari Semarang)
4. Andreas (Salatiga)
5. Fikri Handika Chairun (Bintaro)
6. Bachtiar (Cempaka, Kemayoran)
7. Hanna Adi Warsito (Gombel Semarang)
8. Yulianto (Blora)
9. Freddy Adopin Sihombing (Padang)
10. Felix Pahaling (Manyaran Semarang)
11. Tohirin
12. Eko Setiawan
13. Bayu
14. Danang Fajar
serta tujuh orang lainnya belum diketahui identitasnya.
Sedangkan yang luka-luka:
1. Yunita (39), Jakarta
2. Darbi (38), Jakarta
3. Suharman (39), Jakarta
4. Hasan Bakri (33), Krakatau Raya
5. Surya Nurdin (24), Tembalang
6. Sinta Pujiati (Grogol Selatan)
7. Ivanto (40), Semarang
8. Pawon (35), Yonif Linud
9. Alparina (27), Cempaka Putih, Jakarta
10. Yunus (44), Grogol, Jakarta
11. Dinda (9), Krengseng, Jakarta
12. Dinda Utami (32), Tegalwaru Kulon
13. Maxhar (45), Karang Jompo, Pekalongan
14. Eka Anna (22), Jakarta, dan
15. Afni (35), Jakarta
1. Yunita (39), Jakarta
2. Darbi (38), Jakarta
3. Suharman (39), Jakarta
4. Hasan Bakri (33), Krakatau Raya
5. Surya Nurdin (24), Tembalang
6. Sinta Pujiati (Grogol Selatan)
7. Ivanto (40), Semarang
8. Pawon (35), Yonif Linud
9. Alparina (27), Cempaka Putih, Jakarta
10. Yunus (44), Grogol, Jakarta
11. Dinda (9), Krengseng, Jakarta
12. Dinda Utami (32), Tegalwaru Kulon
13. Maxhar (45), Karang Jompo, Pekalongan
14. Eka Anna (22), Jakarta, dan
15. Afni (35), Jakarta
Sementara itu, jumlah korban tewas di RS Santa Maria Pemalang tercatat 12 orang, namun baru tujuh yang teridentifikasi. Selain itu, 10 korban mengalami luka berat dan lima luka ringan tengah menjalani perawatan di RS Santa Maria. Nama korban meninggal dunia yang berada di RS Santa Maria:
Korban yang meninggal dunia dan dibawa ke Rumah Sakit Santa Maria adalah:
1. Eko Suwondo (Manyaran)
2. Budi Suyanto (Kelapa Dua)
3. Heri Pramono (Yonif 320 Tapos)
4. Maryono (Duren Jaya)
5. Ismail Anwar (Koja)
6. Bayu Sakti (Ungaran)
7. Widia Sandi (Krapyak)
serta lima orang belum diketahui identitasnya.
Korban yang meninggal dunia dan dibawa ke Rumah Sakit Santa Maria adalah:
1. Eko Suwondo (Manyaran)
2. Budi Suyanto (Kelapa Dua)
3. Heri Pramono (Yonif 320 Tapos)
4. Maryono (Duren Jaya)
5. Ismail Anwar (Koja)
6. Bayu Sakti (Ungaran)
7. Widia Sandi (Krapyak)
serta lima orang belum diketahui identitasnya.
Korban yang luka-luka adalah:
1. Marzuki Rustanto
2. Sugiyanto
3. Halimi
4. Putra Agustina
5. Mannaf
6. Markhaban
7. Sri Suryati
8. Rizki Rahim
9. Sunaryo
10. M Tantowi
11. Bahtiar
12. Sri Muryati
13. Novia Indrawati
14. Sukarman
15. Ade Suherman
16. Beni Tejo
17. Agung
1. Marzuki Rustanto
2. Sugiyanto
3. Halimi
4. Putra Agustina
5. Mannaf
6. Markhaban
7. Sri Suryati
8. Rizki Rahim
9. Sunaryo
10. M Tantowi
11. Bahtiar
12. Sri Muryati
13. Novia Indrawati
14. Sukarman
15. Ade Suherman
16. Beni Tejo
17. Agung
Sebanyak 12 jenazah di RS Santa Maria sejak pukul 08.45 dipindahkan ke RS Ashari untuk proses indentifikasi oleh petugas forensik. Dengan demikian, sampai berita ini ditulis, jumlah korban tewas dalam kecelakaan kereta api di Pemalang, Sabtu dini hari itu yang tercatat di dua rumah sakit tersebut adalah 30 orang meninggal dunia, 19 luka berat, dan tujuh luka ringan.
Semoga Mereka yang meninggal diberi tempat yang layak disisi Yang Maha Kuasa, sedangkan para keluarga dan handai taulan diberi ketabahan dan kesabaran untuk menerima kenyataan serta musibah ini
Sumber: Kompas, TribunNews dan Antara
Sumber: Kompas, TribunNews dan Antara
0 komentar:
Posting Komentar