|
Tweet |
PALEMBANG, — Puluhan warga Palembang memadati tempat pengilingan daging pada sejumlah pasar tradisional di daerah itu.
Husnia (45) di Palembang, Kamis (18/11/2010), mengaku terpaksa antre sampai dua jam menunggu giliran daging sapi miliknya digiling. Daging itu mereka peroleh dari pembagian daging kurban dan akan diolah menjad bakso, katanya.
Ia menjelaskan, setiap seusai hari raya kurban, antrean panjang tampak di penggilingan daging. 'Puluhan warga menunggu giliran dagingnya digiling dengan sabar meskipun antre sampai dua jam,' ujarnya.
Kario (49) mengatakan, jasa penggilingan daging sapi yang mereka kelola memang ramai setiap seusai Idul Adha. Sedikitnya 500 kilogram daging sapi mereka giling, katanya.
Menurut dia, warga mulai memadati pengilingan pukul 05.30 sampai siang. 'Untuk ongkos penggilingan disesuaikan dengan berat, seperti daging dua kilogram plus bumbu dan tepung Rp 16.000,' tambahnya.
'Seusai lebaran kurban biasanya omzet mencapai Rp 5 juta per hari,' katanya.