|
Tweet |
terbukti menyehatkan pikiran dan tubuh, bahkan menjadi terapi penyembuhan banyak keluhan, seperti sakit kepala, nyeri, dan sebagainya. Namun, bagaimana jika Anda sulit meraih orgasme?
Sebagai panduan menggiring wanita mudah orgasme, berikut ulasannya untuk Anda, seperti dikutip Womansday.
Latihan memperlambat ejakulasi
Banyak wanita butuh waktu lebih lama untuk mencapai klimaks, dan hal ini sangat normal. Bahkan menurut statistik, sebagian besar wanita memerlukan setidaknya 20 menit aktivitas seksual untuk mencapai klimaks.
'Jika pasangan (pria) sering mencapai orgasme sebelum Anda mendapatkannya, ada cara untuk membantunya memperlambat ejakulasi,' kata Lisa Stern RN MSN, praktisi kesehatan.
'Latihan mental kadang efektif, juga dapat menguatkan tekanan di sekitar pangkal Mr P. Jika ejakulasi dini menjadi kekhawatiran, Anda mungkin bisa menyarankan pasangan untuk konsultasi ke dokter perawatan primer atau urolog untuk menemukan beberapa teknik yang mungkin bisa membantu,' tambahnya.
Pahami kesenangan tubuh
Sebagian kecil pria mengalami masalah dengan orgasme. Namun, kasus demikian lebih banyak terjadi pada wanita, bahkan ketika pasangan mengiranya sudah orgasme.
'Kita masih memiliki kesenjangan orgasme. Sementara 85 persen pria berpikir pasangan mereka telah orgasme saat berhubungan seks, hanya 64 persen wanita mengatakan bahwa mereka mengalami orgasme,' kata pakar seks Debby Herbenick PhD, dari Indiana University dan penulis Because It Feels Good.
Lantas, bagaimana mengatasinya? “Rumit, tetapi wanita yang merasa nyaman dengan tubuhnya dan memahami titik kesenangan tubuhnya biasanya dapat belajar untuk orgasme secara teratur,” tukasnya.
Tanpa penetrasi Mr P
Mungkin Anda pernah mendengar soal wanita yang bisa orgasme sambil duduk di kereta atau saat dipijat. Cerita tersebut bukan isapan jempol belaka, sebab para ahli meyakinkan bahwa itu adalah fenomena nyata.
'Saya punya teman yang bisa orgasme setiap kali ia menggunakan treadmill,' kata Stern. 'Kalau itu terjadi pada kita semua, kita tentu akan menjadi masyarakat yang jauh lebih sehat secara fisik.'
Untuk fenomena satu ini, ada penjelasan mengapa bisa terjadi. 'Alasan untuk orgasme spontan yang terjadi saat aktivitas tertentu adalah akibat meningkatnya aliran darah ke alat kelamin dan getaran atau kontak dengan klitoris,' ujarnya.
Bukan karena kondom
Kondom tidak ada hubungannya dengan kualitas orgasme.
'Wanita tetap bisa orgasme dengan atau tanpa kondom. Ini tentu menghilangkan mitos bahwa kondom memperburuk kualitas seks,' kata Debby. 'Bahkan, kondom dapat membantu pasangan menghabiskan lebih banyak waktu berhubungan seks, di mana pria tidak harus segera 'menarik' Mr P agar ejakulasi tidak terlalu cepat.”
Jika pasangan (wanita) menolak memakai kondom karena mengurangi sensasi, pertimbangkan rangsangan manual sebelum berhubungan seks. Jadi, ia dapat memiliki pengalaman yang sama menyenangkan dengan Anda.