|
|
Tweet |
Sekretaris Jenderal Gerindra Ahmad Muzani meyakini adanya orang dalam lingkaran satu Presiden SBY yang menjadi informan bagi AS. Keyakinan tersebut menyusul adanya bocoran Wikileaks yang menyebutkan SBY telah menyalahgunakan kekuasaannya dan melakukan korupsi. “Pasti ada orang dalam lingkar 1 SBY jadi informan ke AS dan membocorkan gerak gerik. Itu bahaya buat Presiden dan negara,” tegas Ahmad Muzani saat menghadiri pernikahan Din Syamsuddin di PP Muhammadiyah, Minggu (13/3/2011).
Menurutnya, ini menjadi persoalan serius bagi negara, sehingga pemerintah harus menanyakan bocornya rahasia ini dan menanyakan dari mana Kedutaan AS bisa mendapatkan informasi itu.
Bocornya informasi, adanya permainan ring satu kekuasaan
“Presiden harus mencari siapa diantara mereka yang menjadi agen asing, pemerintah tidak usah gugup dan kebakaran jenggot. Cari dulu siapa. Saya kira itu kedutaan tidak membenarkan. Tetapi yang disayangkan kenapa bisa bocor. Kok bisa, dari mana pasti ada agen asing. Disekitar SBY harus dicari,” tegasnya.
