skip to main |
skip to sidebar
CEO Apple Steve Jobs gagal menerima gelar kebangsawanan Inggris dari Ratu Elizabeth. Mantan Perdana Menteri Gordon Brown disebut-sebut menjadi 'biang keladi' kegagalan itu.
Cellular News , Rabu (2/3/2011), mensinyalir bahwa Brown menghalangi pemberian gelar kebangsawanan itu setelah Jobs menolak tawaran berbicara pada sebuah konferensi Partai Buruh, di mana Brown merupakan salah satu politisinya.
Padahal, Brown merupakan orang yang merekomendasikan Jobs menerima kehormatan itu, berkat kesuksesannya bersama Apple. Menurut harian Telegraph, proposal itu sudah mencapai tahap akhir di Downing Street (letak kantor Perdana Menteri Inggris - red), sebelum tiba-tiba dibatalkan.
Diyakini, pembatalan itu merupakan dampak langsung dari keputusan Jobs untuk tidak berbicara dalam acara politik Partai Buruh. Kehadiran Jobs di acara itu akan menjadi promosi yang menguntungkan bagi Partai Buruh, terutama Brown.
Gelar kebangsawanan untuk warga asing dianugerahkan oleh Ratu berdasarkan nasehat dari Kementerian Luar Negeri. Sebelum Jobs, pendiri Microsoft Bill Gates menjadi tokoh teknologi yang menerima kehormatan itu, 2005 silam.
